Cara ternak burung blackthroat di sangkar kecil untuk pemula - burung berkicau.my.id

Cara ternak blackthroat di sangkar gantung - burung blackthroat adalah burung yang mirip dengan burung kenari atau bisa jadi emang satu ras dengan burung kenari dan gereja karena bentuk nya,paruhnya sama seperti kenari yang membedakan hanya warna bulunya,burung blackthroat dominan hitam dan coklat tidak ada warna lain,di atas mata ada garis berwarna abu abu dan dada juga berwarna abu abu,sedangkan burung kenari warnanya lebih berwariasi,ada kuning,putih,bon DLL.

Burung blackthroat berasal dari Thailand dan tiongkok,dan di Indonesia masih begitu jarang,jika ada harganya lumayan mahal karena harus mengimport dulu dari luar negeri Thailand dan tiongkok.

Di Indonesia sendiri sangat banyak kicau mania atau penangkar yang tergila gila dengan burung blackthroat dan tidak menutup kemungkinan banyak juga orang yang ingin menangkarkanya,karena harga dari anakan blackthroat cukup mahal.

Jika anda ingin ternak burung blackthroat anda bisa beternak dengan sangkar gantung,karena sistim ternak blackthroat sama seperti ternak burung kenari,langkah langkah yang harus anda lakukan untuk persiapan ternak blackthroat di sangkar kecil yang di gantung.

Persiapan.

• Siapkan sangkar gantung.
• Siapkan tempat untuk ternak.
• Pemilihan induk blackthroat jantan dan betina.
• Penjodohan burung blackthroat.
• Perkawinan burung blackthroat.
• Perawatan induk blackthroat saat bertelur.
• Perawatan induk blackthroat saat mengerami telur.
• Perawatan induk blackthroat saat meloloh anakan.

 

Siapkan sangkar kecil untuk ternak burung blackthroat.

Untuk sangkar sebenernya bisa memakai sangkar harian berkisar berukuran lebar 40,tinggi 50,lebar 60,karena di sini ternak burung blackthroat sangkar gantung usahakan sangkar jangan terlalu besar yang nantinya justru akan membuat anda kerepotan,karena sangkar di gantung bisa di pindah pindah,burung blackthroat sendiri juga memerlukan sinar matahari untuk meningkatkan birahi pada burung blackthroat jantan dan betina.

Siapkan tempat untuk ternak.

Untuk tempat tidak ada patokan khusus,yang terpenting burung tersebut di gantung di mana saja terlihat nyaman dan tidak stres,anda bisa mencari tempat di sekitar rumah anda yang terlihat nyaman contohnya kamar yang tidak terpakai atau ruangan kosong di rumah anda dan usahakan jauhkan dari binatang predator dan keramaian.

Pemilihan induk blackthroat jantan dan betina.

Hal penting lainnya dalam ternak blackthroat adalah membedakan jantan dan betina. Perbedaan jantan dan betina dapat dilihat secara jelas pada ciri-ciri berikut:

Jantan memiliki postur tegap, panjang burung sekitar 12 cm. Betina hampir sama dengan jantan namun lebih cenderung bulat posturnya.

Pada Jantan dewasa dibagian tenggorokan berwarna hitam pekat, sedangkan pada betina hanya semar-samar hitam saja.

Blackthroat jantan memiliki kepala yang besar, agak lonjong. Sebaliknya betina memiliki kepala yang bulat dan kecil.

Kloaka atau ven pada blackthroat jantan menonjol keluar serta terdapat tonjolan sebiji kacang hijau dan bulu rawis. Sedangkan betina memiliki kloaka yang datar dan hanya hanya terdapat lubang untuk mengeluarkan kotoran.

Paruh blackthroat jantan kelihatan tebal, sedang betina paruhnya terlihat tipis.

Pejantan bersuara nyaring, lagu variatif dan ngerol. Sedang betina suaranya lirih atau kecil dan lagunya monoton

Leher pejantan panjang, sedangkan betina lehernya pendek.

Penjodohan burung blackthroat.

Untuk penjodohan sendiri anda harus lebih teliti dan gunakan insting anda,karena dalam proses penjodohan blackthroat terbilang gampang gampang susah,burung blackthroat jantan tidak mudah jodoh dengan satu induk betina,oleh karena itu di proses penjodohan anda harus menyiapkan burung blackthroat betina lebih dari satu,biarkan burung jantan memilih pasangannya sendiri.

Langkah awal dalam proses penjodohan anda bisa memperkenalkan burung jantan dan burung betina terlebih dahulu dengan cara mengantung sangkar secara berjajar burung blackthroat jantan dan betina di sinar matahari pagi,amati terus apakan indukan jantan dan betina apakah memperlihatkan prilaku birahi atau tidak.

Langkah kedua lakukan hal yang sama dengan langkah awal sampai induk blackthroat jantan dan betina benar benar birahi dan siap kawin.

Ciri ciri burung yang sudah berjodoh adalah jika jantan berkicau sangat keras dan terlihat sangat agresif jika melihat si induk betina dan si betina kelihatan mesawat atau jongkok kebawah dan membuka sayapnya dan ekor naik keatas,itu tandanya burung sudah siap kawin,dan jika waktu malam hari sangakar jantan dan betina di gantung berjajar dan kedua burung tersebut kelihatan tidur berdampingan.

Perkawinan burung blackthroat.

Jika induk sudah mempunyai ciri ciri seperti di atas anda tinggal memasukan pajantan ke dalam sangkar burung betina,tunggu sampai burung tersebut melakukan perkawinan minimal 2-3 kali,jika burung blackthroat sudah benar benar berjodoh maka dalam proses perkawinan ini tidak memakan waktu terlalu lama,lakukan perkawinan satu hari sekali sampai burung betina bertelur 3-4 butir.

Perawatan induk blackthroat saat bertelur.

Pada saat induk sudah melakukan perkawinan berikan perawatan secara extra dengan meningkatkan   poersi pakan atau EF nya,seperti biji bijian dan sayur,yang bertujuan agar telur yang di hasilkan sehat dan fertil atau isi.

Perawatan induk blackthroat saat mengerami telur.

Dan jika burung blackthroat sudah bertelur 3-4 butir tidak perlu menunggu lama lagi pasti indukan akan mengerami telurnya,tidak sampai di sini saja anda perlu melakukan perawatan setelah induk betina mengerami telur dengan cara mengganti pakan dan minum setiap hari,jika perlu berikan sayuran,karena pada saat induk betina mengerami telurnya terlalu banyak tenaga pada burung akan terkuras,jangan sampai induk betina kelihatan kurus,berikan perawatan pakan secara rutin sampai telur menetas.

Perawatan induk blackthroat saat meloloh anakan.

Setelah 14 hari telur burung blackthroat akan menetas,di hari pertama telur menetas anda langsung bisa memberikan telut putih rebus dan sayur sawi,agar di makan oleh indukannya yang nantinua akan di lolohkan ke anakan blackthroat,berikan pakan tersebut setiap hari dan selalu di ganti yang baru,sampai anakan blackthroat bisa makan sendiri,biasanya anakan blackthroat bisa makan sendiri itu sekitar umur 1,5 bulan,pada masa ini anda jangan sampai teledor atau lalai dalam pemberian pakan atau mengganti pakan,jangan sampai induk betina kelaparan dan tidak bisa meloloh anakannya,karena ini bisa berakibat fatal dan bisa menyebabkan anakan dan induk betina sakit atau kurus dan mati.

Cukup sekian artikel dan informasi ini tentang cara ternak burung blackthroat di sangkar gantung,semoga artikel ini bisa membantu dan menambah wawasan anda tentang cara ternak burung,dan jika artikel ini bermanfaat tidak ada salah nya anda share artikel ini ke orang lain atau temen yang sedang mencari referensi dan cara ternak burung.